Gejala Dan Penyebab Keracunan Matahari

Ketahu informasi mengenai Keracunan matahari juga Gejala Dan Penyebab Keracunan Matahari serta pengobatannya.

Selamat di salah satu situs Alfian Herbal, satu-satunya pusat obat herbal Green World Global yang menyediakan berbagai produk suplemen dan vitamin alami dari Grren World. 100% aman dan sudah tersebar di 20 negara.

Gejala Dan Penyebab Keracunan Matahari

Gejala Dan Penyebab Keracunan Matahari — Keracunan matahari, juga dikenal sebagai fotodermatitis, adalah rasa gatal, bersisik, kemerahan kulit yang melepuh ketika terapar sinar matahari dan sinar ultraviolet A (UVA) atau B (UVB) yang berlebihan. Kondisi ini memakan waktu beberapa hari atau lebih lama untuk mereda.

Paparan sinar matahari secara intensif dan berulang sehingga mengakibatkan kulit terbakar dan meningkatkan risiko kerusakan kulit lainnya dan penyakit tertentu. Kondisi ini termasuk kulit kering atau berkerut, bintik hitam, bintik-bintik kasar, dan kanker kulit, seperti melanoma.

Gejala keracunan matahari

Dalam waktu hanya 15 menit berada di bawah sinar matahari, Anda bisa terbakar matahari. Tapi Anda mungkin tidak akan tahu dengan segera. Kemerahan dan ketidaknyamanan mungkin tidak muncul dalam beberapa jam.

Anda bisa terkena sengatan matahari yang parah jika Anda berada di bawah sinar matahari dalam waktu yang lama dan tidak memakai pelindung. Anda lebih mungkin untuk terbakar sinar matahari jika Anda memiliki kulit terang dan rambut pirang.

Sengatan matahari parah atau keracunan matahari dapat menyebabkan gejala seperti berikut:

  • Kulit kemerahan dan melepuh
  • Nyeri dan kesemutan
  • Pembengkakan
  • Sakit kepala
  • Demam dan menggigil
  • Mual
  • Pusing
  • Dehidrasi

Penyebab keracunan matahari

Kepekaan terhadap paparan sinar matahari dapat menurun dalam keluarga (genetik). Seringkali, penyebabnya dapat dikarenakan bahan kimia dalam obat-obatan, kosmetik, dan makanan. Penyakit tertentu, seperti lupus dan eksim, juga bisa membuat kulit sensitif terhadap cahaya.

Pengobatan keracunan matahari

  • Berlindung dari matahari
  • Mandi atau kompres dengan air dingin
  • Minum cairan tambahan untuk beberapa hari
  • Ambil ibuprofen atau asetaminofen untuk mengurangi rasa sakit
  • Gunakan aloe gel sebagai pelembab
  • Tutupi area yang terbakar matahari sepenuhnya ketika hendak ke luar.

Carilah perawatan medis sesegera-mungkin untuk gejala-gejala berikut:

  • Jika lepuhan mencakup area yang luas, atau sangat menyakitkan
  • Pembengkakan wajah
  • Demam dan menggigil
  • Gangguan fungsi pencernaan yang ditandai dengan rasa tidak nyaman atau mulas atau mual
  • Sakit kepala, kebingungan, atau pingsan
  • Tanda-tanda dehidrasi

Pencegahan

1. Pakailah tabir surya yang memiliki SPF minimal 30 dengan label “broad-spectrum“, yang berarti melindungi terhadap sinar matahari UVA dan UVB. Aplikasikan sekitar 15 hingga 30 menit sebelum melakukan aktivitas di bawah sinar matahari. Aplikasikan kembali setiap dua jam dan setelah Anda berada di dalam air.

2. Batasi paparan sinar matahari Anda dari jam 10 pagi sampai 4 sore, dan ingat bahwa air, salju, dan pasir dapat meningkatkan sinar matahari yang merusak.

3. Pakailah kacamata hitam, topi, dan pakaian pelindung.

4. Periksa obat-obatan Anda. Tanyakan kepada dokter jika Anda mengambil sesuatu yang mungkin bisa membuat kulit Anda lebih sensitif terhadap sinar matahari.

Sebagai contoh, beberapa obat jerawat, antibiotik, antidepresan, diuretik, obat jantung, dan pil KB membuat kulit lebih sensitif. Begitu juga beberapa obat antibakteri dan wewangian.

Itu dia informasi mengenai Gejala Dan Penyebab Keracunan Matahari. Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat serta dapat menambah wawasan kita semua.

Terus kunjungi situs https://carapemesanankangshuaicapsule.wordpress.com untuk mengetahui informasi penting dan menarik lainnya mengenai kesehatan.

Gejala Dan Penyebab Keracunan Matahari